Tidak terasa semester ini akan segera berakhir ya, ujian dan tugas akhir sedang datang bertubi-tubi ya... namun tenang saja, liburan sudah di depan mata. Sebelum liburan, PerCa mengadakan Kongkow yang ketiga nih, sekaligus terakhir di semester ini...
Kongkow ketiga ini akan diadakan pada:
Jumat, 6 Desember 2013
Pkl. 15.00
di Student Center UKSW
Buku yang akan dibahas adalah:
Judul Buku (Asli) : The Curious Incident of the Dog in
the Night-Time
Judul
Buku (Terj.) : Insiden Anjing di
Tengah Malam yang Bikin Penasaran
Penulis : Mark Haddon
Penerjemah : Hendiarto Setiadi
Tahun terbit : 2004
Tebal Buku : 311 hlm
Penerbit : KPG (Kepustakaan Populer Gramedia)
Dari judulnya, kita bisa menduga
bahwa novel ini merupakan novel misteri pembunuhan yang lain daripada yang
lain. Melalui tokoh rekaan bernama Christopher Boone, Mark Haddon akan menuntun
pembaca memasuki kehidupan seorang remaja berusia 15 tahun dan turut larut
dalam petualangan sederhana namun sekaligus luar biasa.
Cerita ini dituturkan oleh
Christopher Boone, seorang remaja laki-laki penyandang sindrom asperger, yaitu
sejenis autisme. Sang pencerita, Christopher, adalah anak tunggal yang tinggal
berdua bersama ayahnya, Ed Boone, di sebuah kota kecil di Inggris bernama
Swindon. Ibunya telah meninggal karena serangan jantung dua tahun sebelum
cerita ini mulai dikisahkan.
Cerita berawal ketika Christopher
menemukan anjing pudel hitam bernama Wellington milik tetangganya telah mati di
halaman rumah sang pemilik anjing tersebut, Mrs. Shears, dengan garpu kebun
tertancap di tubuhnya. Christopher yang sangat menyukai anjing, teka-teki, dan
juga novel misteri merasa penasaran dan ingin tahu siapa yang telah membunuh
Wellington. Ia juga berniat mendokumentasikan petualangannya dalam penyelidikan
tersebut dalam sebuah buku cerita misteri.
Dengan dukungan dari Siobhan, guru
di sekolahnya, Christopher melakukan penyelidikan itu dan menjadi detektif
dadakan. Meskipun sebenarnya ayahnya telah melarangnya untuk berbuat demikian.
Bermula dari penyelidikan itu, Christopher kemudian justru menemukan hal-hal
yang berkaitan dengan hidupnya, yang tidak pernah ia ketahui sebelumnya.
Pertanyaan mengenai ‘siapakah yang telah membunuh Wellington?’ membawanya ke
pertanyaan-pertanyaan lain yang lebih mendesak. Apa yang terjadi sehingga Mr.
Shears meninggalkan Mrs. Shears? Apakah Mr. Shears yang membunuh Wellington
untuk membuat mantan istrinya bersedih? Benarkah ibunya meninggal karena
serangan jantung, di usianya yang sungguh masih muda? Benarkah ibunya telah
meninggal? Dan ketika Christopher mendapatkan jawaban atas
pertanyaan-pertanyaan itu, hidupnya tidak pernah sama lagi.